Katup solenoidjuga disebut katup elektromagnetik.Katup elektromagnetik terdiri dari kumparan elektromagnetik dan inti magnet.Ketika kumparan diberi energi atau terputus, pengoperasian inti magnet akan menyebabkan fluida melewati badan katup atau terputus sehingga mengubah arah fluida.
Menurut prinsip katup solenoid dibagi menjadi tiga kategori: aksi langsung, aksi langsung terdistribusi, dan tipe pilot;menurut strukturnya dibagi menjadi katup solenoid diafragma dan katup solenoid piston dua kategori.
Kegagalan katup solenoid akan secara langsung mempengaruhi tindakan katup switching dan katup kontrol, katup solenoid yang umum memiliki 4 jenis kegagalan berikut:
1. Kebocoran Udara
Kebocoran Udara akan menyebabkan tekanan udara tidak mencukupi sehingga menyulitkan pembukaan dan penutupan katup paksa, karena kerusakan seal gasket atau keausan katup geser yang disebabkan oleh beberapa rongga saluran gas.Ketika menangani kesalahan katup solenoid pada sistem switching, waktu yang tepat harus dipilih.Jika katup solenoid kehilangan daya, sistem switching dapat ditangguhkan dan ditangani dengan tenang jika tidak dapat ditangani dalam celah switching.
2. Penyumbatan
Jarak bebas yang cocok antara spul dan spul katup solenoid sangat kecil (kurang dari 0,008 mm), yang biasanya dirangkai menjadi satu bagian.Jika pengotor mekanis masuk atau oli pelumas terlalu sedikit, maka mudah tersumbat.Perawatannya dapat dilakukan dengan memasukkan kawat baja melalui lubang kecil pada kepala agar dapat memantul kembali.Solusi mendasarnya adalah dengan melepas solenoid valve, melepas spool dan spool cover, dengan pembersihan CCI4, sehingga spool pada valve cover melakukan aksi yang fleksibel.Pembongkaran harus memperhatikan urutan perakitan komponen dan lokasi pengkabelan eksternal, agar perakitan ulang dan pengkabelan benar, namun juga memeriksa apakah sumbat lubang oli penyemprot oli, oli pelumas sudah cukup.
3. Koneksi Solenoid Valve Longgar Atau Kepala Benang Longgar Mati
Dalam hal ini, katup solenoid tidak memberi daya, hanya mengencangkan kepala saja.
4. Kumparan Katup Solenoid Terbakar
Kita dapat melepas kabel solenoid valve, dengan pengukuran multimeter, jika rangkaian terbuka, maka kumparan solenoid valve terbakar.Ada penyebab kumparan lembab, menyebabkan insulasi buruk dan kebocoran magnet, mengakibatkan arus kumparan terlalu besar dan terbakar, sehingga mencegah air hujan masuk ke katup solenoid.
Selain itu pegas yang terlalu keras, reaksi yang terlalu besar, putaran kumparan yang terlalu sedikit, daya isap yang tidak cukup juga dapat menyebabkan kumparan terbakar.Dalam keadaan darurat, tombol manual pada koil dapat diputar dari bit “0″ ke bit “1″ untuk membuka katup.
Waktu posting: 28 Juli 2021